PALU – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palu dari komisi Bidang pembangunan, berencana untuk meninjau langsung luapan air di lubang PT Citra Palu Minerals (CPM) guna memverifikasi kebenaran terkait kandungan air pada lubang tersebut. Hal itu mengantisipasi kesimpang siur informasi dan mencegah masyarakat panik.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Komisi bidang Pembangunan, Abdurahim Nasar Al-Amri, yang akrab disapa Wim. Dia mengatakan bahwa kunjungan ke PT CPM akan segera dilakukan. “Jadi kami jadwalkan Minggu depan kita akan kesana (PT CPM, red) untuk tinjau langsung dan cek kebenarannya,” ungkapnya, Sabtu (5/8).
Dalam kunjungan nantinya, akan dipimpin langsung oleh Ketua Komisi C, Ahmad Umayer, dengan tujuan untuk memastikan apakah luapan air tersebut berbahaya atau tidak. Ia bahkan menekankan bahwa kunjungan tersebut bertujuan untuk menghindari berita yang simpang siur dan mencegah masyarakat menjadi panik.
Dirinya menjelaskan bahwa hasil dari peninjauan nantinya akan menjadi dasar bagi Komisi C untuk menentukan apakah perlu dilakukan hearing atau Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait masalah luapan air tersebut.
Dirinya berharap bahwa luapan air di lubang tambang PT CPM tidak membahayakan lingkungan dan masyarakat sekitar seperti isu yang beredar saat ini. “Selain kunjungan langsung, Komisi C juga akan meminta klarifikasi dari PT CPM terkait luapan air tersebut,” tambahnya.
Dalam kunjungannya nanti, Komisi C berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat dan bertanggung jawab kepada masyarakat agar tidak menimbulkan kepanikan dan kekhawatiran yang tidak perlu terkait dengan luapan air di PT CPM. Komisi C juga akan menyampaikan hasil peninjauan dan klarifikasi dari PT CPM kepada publik untuk menjaga transparansi dan keamanan informasi.
“Sehingga peninjauan nanti ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai kondisi di lapangan dan membantu dalam pengambilan keputusan yang tepat demi kepentingan masyarakat dan lingkungan sekitar,” tambahnya. (who)
