JADI AGEN PERUBAHAN : Seluruh peserta menghadiri Graduation Ceremony Peserta Didik Program Pendidikan Profesi Satu Tahun Angkatan 2022/2023 Widyaloka Palu mengabadikan moment usai pelaksanaa wisuda, Sabtu (16/9) disalah stau hotel di Kota Palu. (TASWIN/RADAR SULTENG).
PALU – Wali Kota Palu diwakili Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Palu, Hardi, S.Pd.,M.Pd menghadiri Graduation Ceremony Peserta Didik Program Pendidikan Profesi Satu Tahun Angkatan 2022/2023 Widyaloka Palu, Sabtu (16/9/2023), disalah satu hotel di Kota Palu.
Kadis Hardi yang membacakan sambutan tertulis Wali Kota menyampaikan selamat dan sukses kepada para peserta didik yang saat ini tengah mengikuti Graduation Ceremony Program Pendidikan Profesi Satu Tahun Angkatan 2022/2023 di Widyaloka Palu.
Menurut Kadis, hari ini adalah hari yang istimewa, bukan hanya bagi peserta didik yang telah menyelesaikan satu tahun program pendidikan profesi, tetapi juga bagi keluarga, guru, dan semua pihak yang telah memberikan dukungan penuh selama perjalanan pendidikan ini.
“Peserta didik, kalian semua adalah bukti nyata bahwa dengan tekad, kerja keras, dan semangat pantang menyerah, kita dapat mencapai apa pun yang kita inginkan.
Program pendidikan ini adalah awal yang baik untuk membangun pondasi yang kuat dalam karier anda, dan saya yakin bahwa kalian semua telah siap untuk menghadapi tantangan dunia nyata,” kata Kadis.
Kadis mengatakan di tengah berbagai dinamika dan perubahan yang terjadi di dunia saat ini, kualitas pendidikan menjadi kunci utama dalam menghadapi masa depan yang penuh ketidakpastian.
Olehnya, Kadis mengingatkan bahwa pendidikan adalah investasi berharga yang akan membuka pintu menuju masa depan yang lebih cerah.
“Teruslah belajar dan berkembang, karena pengetahuan adalah senjata terkuat kita,” lanjut Kadis.
Wali Kota melalui Kadis berharap lulusan Widyaloka Palu akan terus berkontribusi secara positif terhadap masyarakat dan kota ini. Dia mengatakan, Palu adalah kota yang penuh potensi, dan pemuda-pemudi yang berbakat dibutuhkan untuk membantu memajukan kota ini ke arah yang lebih baik.
“Jadilah agen perubahan yang berkomitmen untuk membangun Palu yang lebih baik, lebih inklusif, dan berkelanjutan,” tambah Kadis.
Untuk diketahui, ada sebanyak 109 orang peserta didik yang ikut dalam Graduation Ceremony Program Pendidikan Profesi Satu Tahun Angkatan 2022/2023, dan kegiatan ini mengangkat tema Exelent, Independen dan Character. Selain itu, dikesempatan itu juga pihak Widyaloka Palu sepakat menjalin kerjsama dengan Universitas Terbuka (UT).
Dikesempatan yang sama, Direktur Widyaloka Palu, Nirwan Hudri, S.T., M.M. membeberkan, satu kalender akademik yaitu satu tahun ajaran pendidikan Program Pendidikan Profesi Satu Tahun (P3ST) memberikan arti dan makna yang penting bagi perjalanan wisudawan wisudawati terkait dan sejalan dengan pendidikan yang diikuti di Widyaloka Palu bersama seluruh dosen, staf dan stakeholder perusahaan terkait.
“Pada hari ini kita berkumpul di tempat ini untuk menghadiri acara graduation ceremony sebagai bentuk kegiatan akhir dari rangkaian pendidikan yang diikuti oleh madyasiswa di Widyaloka Palu,” bebernya.
Berbicara tentang kerja, kata Nirwan maka hal utama yang berhubungan dengan kerja yang sekarang disebut dengan kompetensi, dulu orang-orang menyebutnya dengan Keterampilan/Keahlian.
Kompetensi sudah merupakan hal yang utama untuk dapat kerja di dunia usaha dan industri/ Perusahaan, tanpa kompetensi akan kesulitan untuk bekerja.
“Selain itu adalah sertifikat sebagai bukti pengakuan dari kompetensi yang dimiliki/dikuasai. Apakah itu cukup?. Jawabannya belum cukup. Hal lain yang dibutuhkan oleh perusahaan saat ini adalah tenaga kerja yang memiliki beberapa kompetensi. Ini kami sampaikan berdasarkan informasi dari alumni-alumni yang sudah kerja, dari Perusahaan mitra kerja dan madyasiswa yang menjalankan PKL di perusahaan,” ungkapnya.
Menyoal terkait kerjasama dengan Universitas Terbuka melalui RPL, lulusan Widyaloka akan diberikan kemudahan untuk melanjutkan studinya di UT, dimana UT memberikan konversi/ pengakuan terhadap mata kuliah yang sdh pernah di ikuti dan lulus di Widyaloka.
“Tidak perlu lagi diprogramkan di UT. Dengan Kerjasama RPL ini lulusan Widyaloka yang kuliah UT akan lebih singkat masa kuliahnya dan biaya yang dibutuhkan berkurang,” pungkasnya. (win)
