20 November 2024
24.3 C
Palu

BPDPKS, Ditjen Perkebunan dan Iskol Agridaya Memberikan Pelatihan Kepemimpinan dan Komunikasi Kepada Petani Sawit Kabupaten Morut

Must read

PALU Petani sawit dari Kabupaten Morowali Utara mengikuti Pelatihan Kepemimpinan dan Komunikasi Sumber Daya Manusia Pekebunan Kepala Sawit (SDMPKS) yang diselenggarakan oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) dan Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian RI (Ditjen Perkebunan) bekerjasama dengan PT Iskol Agridaya Internasional (ISKOL). Pelatihan ini ditujukan dalam rangka memastikan produktivitas yang baik dengan meningkatkan kemampuan kepemimpinan dan komunikasi di pekebun sawit rakyat. Pelatihan ini dilaksanakan di Sutan Raja Hotel, Kota Palu, yang berlangsung selama 4 hari dari tanggal 20 – 23 Agustus 2024. Pelatihan ini diikuti 35 Pekebun Sawit dari Kabupaten Morowali Utara.

Kegiatan pelatihan kepemimpinan dan komunikasi mendukung upaya meningkatkan kemampuan manajerial SDMPKS dalam pengelolaan kebun yang lebih baik. Dengan adanya pelatihan ini diharapkan meningkatkan teknik kepemimpinan dan kemampuan komunikasi petani sawit Indonesia sehingga bertambahnya jejaring kerjasama serta kemampuan untuk bernegosiasi di tingkat kelompok tani.

Pembukaan pelatihan dilakukan pada hari Selasa, tanggal 20 Agustus 2024 yang dihadiri oleh Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Morowali Utara, Jasrion Ampugo, SP, Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Sulawesi Tengah, Dr. Rohani Mastura, M.Si sekaligus membuka pelatihan kepemimpinan dan komunikasi SDMPKS. Ditjen Perkebunan Kementerian Pertanian, Ketua Sekretariat Tim Pengembangan SDM PKS Ditjen Perkebunan, Eva Lizarmi, SP juga turut hadir secara online memberikan sambutan dan arahan kepada peserta pelatihan.

Eva Lizarmi menyampaikan pentingnya pelatihan ini bagi keberlanjutan perkebunan kelapa sawit rakyat. “Dari pelatihan ini kami mengharapkan kelembagaan bapak ibu yang ada saat ini bisa berjalan dengan baik dengan komunikasi dan kepemimpinan yang baik sehingga visi misi kelompok dapat tercapai. Dan tentunya dapat meningkatkan produktifitas dan kesejahteraan kelompok”. ujarnya. Beliau tak lupa menghimbau para peserta mengikuti pelatihan hingga tuntas agar para peserta mendapatkan pengetahuan dan keterampilan Diharapkan juga agar para peserta pelatihan dapat menerapkan dan menyebarkan ilmu yang didapatkan kepada anggota kelompoknya.

Senada dengan arahan Ditjen Perkebunan, Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Sulawesi Tengah juga menegaskan bahwa Pelatihan Kepemimpinan dan Komunikasi SDMPKS sangatlah penting, dengan adanya kepemimpinan dan komunikasi yang baik akan mengarahkan kelompok tani untuk meningkatkan kesejahteraan petani perkebunan.(Acm)

Latest article

More articles

WeCreativez WhatsApp Support
Silahkan hubungi kami disini kami akan melayani anda 24 Jam!!