Site icon Radar Sulteng

Jelang Nyepi, PDGI Sulteng Berbagi dengan Sekolah Hindu

SERAHKAN BANTUAN: Ketua Pengwil PDGI Sulteng, Emma Sukmawati menyerahkan secara simbolis bantuan kepada pihak sekolah. FOTO: AGUNG

PALU – Keberagaman sangat terasa di organisasi Pengurus Wilayah Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Sulteng. Tidak hanya melakukan silahturahmi sekaligus donasi ke sejumlah panti asuhan Islam maupun panti asuhan Kristen, PDGI Sulteng juga berkunjung ke panti asuhan sekaligus sekolah Hindu.

Kegiatan Bakti Sosial ke panti asuhan ini, merupakan kegiatan rutin Pengurus Wilayah PDGI Sulteng jelang hari raya keagamaan. Seperti yang dilakukan PDGI Sulteng di SMA Utama Widya Pasraman (UWP) Wira Dharma Palu, Kompleks Pura Pura Agung Wana Kertha Jagatnatha, Jalan Jabal Nur, Kota Palu, Sabtu (11/3) kemari.

Kunjungan ke asrama sekaligus SMA bagi umat Hindu ini, sengaja dilakukan PDGI Sulteng,jelang Hari Raya Nyepi, yang jatuh pada Rabu 22 Maret mendatang. Pihak sekolah sangat mengapresiasi kepedulian PDGI Sulteng yang sudah melakukan bakti sosial, dengan menyerahan bantuan Sembako di sekolah ini. Sembako yang diberikan, juga sangat bermanfaat bagi anak-anak yang tinggal di asrama.

“Ini bukan bantuan pertama yang kami terima dari PDGI Sulteng, sebelumnya juga ada, tapi sekarang bantuan datang bersama para pengurus lengkap PDGI Sulteng. Kami sangat berterimakasih,” ungkap Wakil Kepala SMA UWP Wira Dharma Palu, Drs I Made Sukarta MSi.

Dia menjelaskan, Sekolah Hindu ini berkonsep panti asuhan dan boarding school. Sehingga semua murid yang bersekolah, diasramakan. Para murid sendiri berasal dari umat Hindu yang ada di Sulawesi Tengah, dan didominasi mereka yang berlatarbelakang ekonomi keluarga kurang mampu.

“Untuk itu biaya pendidikan maupun operasional selama mereka tinggal di asrama, seluruhnya kami gratiskan. Guru-guru di sini juga mengajar tanpa digaji, yang kami gaji hanya penjaga sekolah dan juga juru masak saja,” terangnya.

Lanjut Sukarta, bahwa SMA UWP Wira Dharma ini, merupakan Sekolah Hindu ke lima di Indonesia. Namun meski baru 3 tahun beroperasi, sekolah ini menjadi Pasraman terbaik se Indonesia. Seluruh perguruan tinggi di Bali, juga telah siap menerima lulusan pertama dari sekolah dengan siswa berjumlah 65 orang ini.

“Meski kami para guru-guru tidak digaji, namun kualitas pendidikan bagi anak-anak ini tetap kami perhatikan. Sementara untuk operasional sekolah dan asrama, kami dibantu oleh umat hindu lainnya yang rutin berdonasi setiap bulan,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua PDGI Sulteng, drg Emma Sukmawati MKes MSi menyampaikan, bahwa pihaknya hadir langsung karena ingin bersilahturahmi dan mengenal lebih jauh anak-anak di sekolah ini. Bakti sosial memang sudah menjadi agenda rutin dari Bidang Pengabdian Masyarakat PDGI Sulteng.

“Ini kami lakukan setiap hari besar umat beragama, kita upayakan untuk lakukan kunjungan sekaligus berdonasi,” ungkap Emma.

PDGI Sulteng, yang memiliki anggota dari berbagai latarbelakang suku dan agama, berupaya memberikan perhatian kepada berbagai elemen masyarakat, tanpa memandang suku dan agama. Adapun sumbangan yang diberikan merupakan, donasi yang dikumpulkan dari pengurus dan anggota PDGI Sulteng.

“Kami mohon jangan dilihat dari materi, namun ini lah bentuk kepedulian kami. Kepedulian guru-guru di sekolah ini juga patut kami tiru, bagaimana mencerdaskan anak bangsa. Kami hadir di sini murni, tulus, tidak ada kepentingan lain,” tegasnya.

EDUKASI KESEHATAN: Sejumlah dokter gigi memberikan sosialisasi tentang kesehatan gigi. FOTO: AGUNG

Kehadiran Emma Sukmawati di SMA UWP Wira Dharma Palu itu tidak sendiri. Ketua PDGI Sulteng dua periode ini ditemani Wakil Ketua Pengurus Wilayah PDGI Sulteng, Dr drg Elliyane MKes, Ketua Bidang Pengabdian Masyarakat PDGI Sulteng, drg Nyoman Sutrini MKes, dan Bendahara PDGI Sulteng, drg Constan RT Ina Aksa Ina serta Ketua Bidang Pengabdian Masyarakat PDGI Kota Palu, drg Victorina Rebecca dan beberapa pengurus PDGI Sulteng lainnya. Seperti kunjungan ke panti-panti asuhan lainnya, PDGI Sulteng di sekolah hindu ini juga turut melakukan edukasi kesehatan gigi kepada para siswa. Terkait bagaimana cara menyikat gigi yang benar serta terkait sejumlah masalah kesehatan gigi yang kerap dialami para siswa. (agg)

Exit mobile version