DONGGALA-Untuk pertama kalinya penyuluhan jasa keuangan dilaksanakan di Desa Tamarenja Kecamatan Sindue Tobata, Kabupaten Donggala, Jumat (19/05/ 2023). Acara ini disambut meriah masyarakat, karena menghadirkan narasumber utama H. Muhidin Said selaku anggota Komisi XI DPR RI dan Kepala OJK Sulawesi Tengah (Sulteng) Triyono Raharjo.
Muhidin Said menguraikan beberapa tugas dan wewenangnya selaku anggota Komisi XI DPR RI.
” Mitra saya antara lain seperti OJK, BI, seluruh Perbankan Nasional, Kementerian Keuangan, Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS), Badan Pusat Statistik ( BPS), dan lainnya, ” urai Muhidin Said.
Muhidin selanjutnya mengatakan pentingnya dirinya hadir di Tamarenja ini, karena desa ini memiliki potensi yang dapat dikembangkan, disebabkan desa ini penghasil buah seperti salak. “Jadi, saya bisa membantu untuk pengembangan terutama akses kepada lembaga keuangan, “ jelasnya.
” Saya hadir ini agar saya melihat langsung potensi desa yang bisa kita bantu melalui berbagai program yang ada di mitra saya. Beberapa tahun lalu saya meresmikan pasar buah di desa ini, “ sebut Muhidin Said.
Sedangkan Kepala OJK Sulteng, Triyono Raharjo dalam penyuluhan ini mengatakan, dia merasa terpanggil untuk mendamping H. Muhidin Said dalam memberikan penyuluhan mengenai jasa keuangan dan manfaatnya.
“ Saya kalau dipanggil Pak Muhidin ke desa-desa biasanya yang dihidangkan hanya kue-kue. Tapi di Desa Tamarenja kami dihidangkan berbagai macam buah hasil asli dari desa ini. Tidak banyak desa yang punya ke-khasan seperti ini, “ sebut Triyono.
“ Untuk itu saya hadir bersama Pak Muhidin agar saya bisa pastikan masyarakat mengakses lembaga keuangan yang benar, yang punya izin resmi sehingga bisa diawasi langsung oleh OJK. Karena saat ini banyak masyarakat yang tertipu karena diperdaya oleh pinjaman online yang illegal, “ ungkapnya.
Acara semakin meriah karena Muhidin Said menyelipkan kuis. Bagi yang menjawab dengan benar diberikan hadiah sepatu.
Pada babak pertanyaan, mantan Kepala Desa Tamarenja mengusulkan perbaikan jalan desa yang saat ini rusak berat. Muhidin Said yang juga pimpinan Badan Anggaran (Banggar) DPR RI mengatakan akan memperjuangkan perbaikan jalan yang dimaksud karena penting sekali bagi lancarnya akses ekonomi warga.
” Kebetulan saat ini pembahasan awal APBN 2024, saya memperjuangkan agar bisa masuk dalam DAK Afirmatif, ” pungkas Muhidin Said yang disambut tepuk tangan warga.(mch)