PALU-Program kesehatan yang digagas oleh calon Gubernur Sulawesi Tengah nomor urut 2, Anwar Hafid, mendapatkan banyak pujian dari berbagai kalangan, termasuk pengamat politik Universitas Tadulako, Muhammad Khairil. Menurut Khairil, salah satu visi besar Anwar Hafid yang paling diapresiasi adalah gagasan Dokter Desa, karena sejalan dengan program presiden terpilih Prabowo Subianto.
Pengamat Politik Universitas Tadulako, Muhammad Khairil mengatakan, Gagasan Anwar Hafid ini sangat bagus karena menyentuh langsung dan memihak pada rakyat. Terlebih, disamping Anwar Hafid terdapat calon Wakil Gubernur Reny Lamadjido yang berlatar belakang pendidikan kedokteran, menambah mudah visi pro rakyat tersebut.
“Bagi saya, program itu bagus dan memihak Rakyat. Ketika Pak Anwar menyampaikan visi besar tentang kesehatan, beliau menggandeng seorang dokter,” kata Khairil.
Pada debat Capres Februari lalu, Prabowo mengungkap gagasannya untuk memperbaiki kualitas puskesmas di setiap desa. Peningkatan kualitas puskesmas ini termasuk dengan pemenuhan jumlah dokter di puskesmas di seluruh Indonesia.
Menyambut gagasan tersebut, Anwar Hafid juga mengungkapkan program serupa dengan Ketum Gerindra itu. Untuk mempermudah dan mempercepat pelayanan kesehatan di desa, Anwar Hafid akan menyediakan layanan dokter 24 jam di setiap puskesmas di seluruh wilayah Sulawesi Tengah.
Berkat seringnya terjun langsung mendengar aspirasi rakyat, Anwar Hafid sering mendapati warga di pelosok Sulteng menempuh jarak jauh ke Kota Palu hanya untuk berobat. Gagasan ini termaktub di dalam program Berani Sehat, memfasilitasi pengobatan gratis hanya dengan bermodal KTP.
Melihat gagasan tersebut, Khairil mengatakan, kepedulian Anwar Hafid terhadap kesehatan patut diapresiasi. Karena program ini secara langsung memenuhi kebutuhan dasar kehidupan masyarakat.
“Kesehatan ini kebutuhan yang sangat mendasar bagi seluruh lapisan masyarakat,” tegas Khairil.
Di tengah persaingan Pilgub Sulteng, gagasan ini menjadi salah satu poin unggulan yang membawa pasangan Anwar-Reny lebih dekat dengan masyarakat akar rumput. Gagasan ini juga membuat posisi Anwar-Reny saat ini semakin dipercaya rakyat untuk memimpin Sulawesi Tengah di masa depan.(*)
