PALU – Sebagai bentuk implementasi Peraturan Walikota Palu Nomor 41 Tahun 2021 tentang Larangan Penggunaan Kemasan Plastik Sekali Pakai dan Styrofoam, SDN Model Terpadu Madani menjalin kerja sama dengan Youth That Care (YTC). YTC merupakan komunitas Gen Z di Kota Palu yang konsen pada gerakan lingkungan di bawah pembinaan Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) R.I. dan dukungan Teens Go Green Indonesia.
Sebagai tindak lanjut kerja sama yang telah disepakati melalui Memorandum of Understanding (MoU), Senin 22 Januari 2024, dilaksanakan penyerahan bank sampah plastik dari YTC kepada pihak SDN Model Terpadu Madani. Selain penyerahan bantuan bank sampah plastik, dilakukan pula edukasi pengelolaan sampah kepada sekitar 70 siswa terpilih.
Yakkum Emergency Unit (YEU) bersama pengurus bank sampah plastik Kelurahan Talise turut hadir dalam kegiatan yang berlangsung di ruang auditorium tersebut. Setelah kerja sama ini, sampah plastik bekas minuman mineral yang terkumpul akan dijemput oleh pihak bank sampah Talise. Kerja sama serupa telah sukses dilaksanakan YTC, YEU, dan bank sampah plastik Talise di SMPN Model Terpadu Madani.
Sebagai bentuk dukungan pemerintah, Kepala Kelurahan Talise Muhammad Iqbal SH MH, secara khusus hadir dan bertindak sebagai pembina upacara di SDN Model Terpadu Madani dalam rangkaian edukasi pengelolaan sampah yang difasilitasi YTC dengan dukungan YEU dan bank sampah plastik Talise.
Kepala SDN Model Terpadu Madani, Hasan Mahmud Halidi, SPd MPd menyambut baik inisiatif dari YTC yang memilih sekolahnya, sebagai sasaran pelaksanaan program. Menurutnya, hal ini sejalan dengan kebijkan walikota Palu dan program Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang sedang dijalankan sekolah yang dipimpinnya. “Maka kami juga melibatkan sejumlah guru untuk menjalankan program kerja sama ini. Agar seluruh warga sekolah punya kepedulian terhadap lingkungan,” ujar Hasan.
Novrani Erryztafitri selaku Founder YTC mengatakan gerakan yang mereka lakukan selalu fokus pada kolaborasi multipihak dan keterlibatan kaum muda sebagai volunteer. Setelah kegiatan ini, YTC akan kembali menggelar Clothing Swap Party (CSP) untuk memfasilitasi penukaran pakaian bagi generasi muda di Kota Palu. Penukaran pakaian merupakan salah satu upaya untuk mengurangi limbah fashion.
CSP akan dilaksanakan di Bantaya Kopi and Eatery pada Sabtu, 3 Februari 2024. “Kami sudah komunikasi dengan owner Bantaya Kopi and Eatery dan beliau sangat respons dan memberi dukungan penuh atas inisiatif ini,” ujar Novrani. (red)