PALU – Universitas Tadulako (Untad) dan Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Sulawesi Tengah (Sulteng) berkolaborasi menggelar sayembara pra-rancangan bangunan gedung di lingkungan Untad.
Sayembara ini bertujuan untuk menghasilkan ide atau gagasan desain yang lebih kreatif, inovatif, realistis, kontekstual dan adaptif melalui mekanisme partisipatif dari para Profesional Arsitek yang tergabung dalam organisasi profesi IAI.
Pada kesempatan ini, Untad juga ingin menjadikan sayembara ini sebagai upaya untuk menjaga serta mengembangkan budaya dan peradaban di Provinsi Sulteng. Oleh karena itu, tema sayembara ini adalah “Manifestasi Arsitektur Sulawesi Tengah”.
“Sayembara ini diharapkan dapat menghasilkan karya-karya arsitektur yang berkualitas dan berkarakter, serta dapat menjadi kebanggaan masyarakat Sulawesi Tengah,” ujar Sekretaris Panitia Penyelenggara, Ar. Muhammad Saleh, IAI.,AA. Kamis (28/12) kemarin.
Menurutnya kebutuhan barang dan jasa dilingkungan pemerintahan tanpa terkecuali di lingkungan Untad selaku perguruan tinggi negeri terkemuka di Provinsi Sulteng yang menyelenggarakan pendidikan akademik dan vokasi dalam sejumlah ilmu pengetahuan, riset, teknologi, dan seni saat ini telah berkembang ragam dan variasinya.
“Diantaranya adalah kebutuhan akan output barang atau jasa dengan penilaian pendekatan pada kesesuaian konsep ide atau gagasan karya hingga keunggulan atau kemampuan orang perorangan atau kelompok dengan mekanisme pemilihan terhadap pemenuhan kebutuhan tersebut tidak dapat didekati melalui pemilihan penyedia dan atau seleksi melalui penyedia,” kata Muhammad Saleh.
Sayembara ini terbuka bagi seluruh Arsitek yang memiliki Surat Tanda Registrasi Arsitek (STRA) yang masih berlaku dan terdaftar di IAI. Peserta dapat mendaftar secara perorangan atau tim dengan maksimal 3 orang.
Kriteria penilaian sayembara ini meliputi, Kreativitas dan inovasi, Kesesuaian dengan tema, Kesesuaian dengan ketentuan tata bangunan dan kriteria keandalan bangunan gedung, Kesesuaian dengan kebutuhan fungsional bangunan gedung, Kesesuaian dengan kondisi lingkungan, dan Peserta yang terpilih sebagai pemenang akan mendapatkan hadiah sebesar Rp700 juta.
antara Universitas Tadulako dan Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Sulteng, Tanggal 19 Desember 2023. (FOTO:ISTIMEWA)
Pendaftaran sayembara ini dibuka mulai tanggal 24 Desember 2023 hingga 28 Februari 2024. Pengumpulan karya dilakukan pada tanggal 1 Maret hingga 31 Maret 2024. Pengumuman pemenang akan dilakukan pada tanggal 10 Maret 2024. Informasi lebih lanjut tentang sayembara ini dapat diakses melalui website resmi IAI Sulawesi Tengah di www.iaisulteng.org.
Diketahui sebelumnya Rektor Untad Prof Amar Ali, telah membuka kegiatan Rapat Kerja Untad yang merupakan kegiatan konsolidasi pelaksanaan program kerja ta. 2024, dengan tema Capaian dan Target Kinerja serta Sinergisitas Dalam Transformasi” yang digelar pada Tanggal, 22 sampai 23 Desember 2023.
Sasaran yang ingin dicapai oleh penyelenggara sayembara adalah, tersedianya sebuah dokumen pra-Rancangan (skematik desain) sebagaimana dijabarkan pada PP No. 16 Tahun 2021 tentang Peraturan Pelaksanaan UU No. 28 tentang Bangunan Gedung, pasal 140, ayat (1) huruf d, dan pada pasal 142 ayat (1) huruf a, b dan c, serta pasal (2) huruf a, b, c.
Dokumen pra-Rancangan (skematik desain) yang dihasilkan dari sayembara ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pengguna anggaran di dalam melakukan tahapan pengembangan rancangan, tahapan rancangan Detail Engineering Design (DED), dan tahapan pengawasan berkala (atau yang dikenal dengan nama perencanaan teknis), sehingga terwujudnya BGN yang memenuhi standar administrasi dan standar teknis sebagaimana yang di amanatkan oleh PP No. 16 Tahun 2021 tentang Peraturan Pelaksanaan UU No. 28 tentang Bangunan Gedung. (who)
